Tercipta namamu dan terlukis indah di dahan hatiku.
Meskipun kini kita tak lagi bersama. Meskipun kau telah
menjauh terbatas pagar berduri.
Malam begitu cepat berganti dan kau pun berlalu. Memaksaku
untuk meninggalkan semua mimpiku. Aku masih ingin terus terlelap melupakan
gundah hatiku yang bertitian bintang dan bertapak bulan.
Aku ingin terus bermimpi tiada henti. Sudah lama aku larung puisi dalam diri. Tapi tak
jua temukan arti tentang mengapa cinta tak harus memiliki?
Aku ingin titipkan kisah ini dalam mimpimu dan akan ku
tunggu sampai kau kembali untuk merajut cinta dalam sepi serta menyatukan dua
hati pada sebuah kebahagiaan.
Comments
Post a Comment